HeadlinesLingkungan

Masalah Sampah Buat Aisyah Dirikan Bank Sampah

RADIO SINFONI, Mataram – Sampah merupakan masalah terbesar manusia saat ini.

Populasi sampah akan terus meningkat jika tidak diimbangi dengan kesadaran masyarakat untuk mengolahnya. Kesadaran adanya peningkatan tumpukan sampah di Nusa Tenggara Barat (NTB) pula yang membuat Aisyah Odist mendirikan local champion Bank Sampah di Mataram yang menampung sampah rumah tangga. Usaha itu digeluti Aisyah dalam waktu 12 tahun ini. Menampung sampah yang semula tidak benilai menjadi bernilai di Pulau Lombok.

Bank sampah milknya pertama berdiri tahun 2012. Merupakan bank sampah pertama di Pulau Lombok dengan nama Bank Sampah NTB Mandiri. Bank Sampah ini memiliki keunikan, yaitu tidak mengambil sampah yang bisa dijual ke perantara, akan tetapi, bank sampah ini hanya mengambil sampah – sampah yang tidak memiliki harga seperti sampah yang sering kita temui di sungai – sungai ataupun tempat sampah ilegal.

Aisyah Odist selaku pimpinan bank sampah mengaku sebagai penampung sampah. Bank sampah juga dapat menghasilkan rupiah lewat daur ulang sampah. “Menampung dan membeli sampah itu sangat–sangat mudah dan gampang dilakukan, akan tetapi, menyadarkan masyarakat untuk peduli terhadap sampahnya sendiri sangat sulit,” ujar Aisyah, Jumat (10/02/2023), di acara Gebyar Pilah Sampah, Kantor Gubernur NTB.

Baca Juga :  Belajar Kebijakan Publik, Mahasiswa KPI Kunjungi Mandalika

Aisyah juga mendirikan “Echo School Nusantara. Sekolah peduli lingkungan yang sekarang berdiri di empat wilayah di pulau Lombok yang bertujuan untuk mengajak dan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk perduli terhadap sampah. (IAN)

Editor: KONTRIBUTOR

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *