Milad ke-9 Majlis Badruttamam Ponpes NU Darul Falah Pagutan
SINFONI, Mataram: Majlis Badruttamam yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren NU Darul Falah, memperingati Milad atau Hari Ulang Tahun ke-9 dengan tema khas “Membawa Cinta Bagi Semesta”, di lapangan Ponpes NU Darul Falah, Pagutan, Kota Mataram, Sabtu (20/7/2024). Majlis terbesar di NTB ini terbiasa mengadakan pengajian tiap bulan Islam.
Khusus di bulan Muharram, Majlis Badruttamam memperingati hari milad. Ulang tahun yang dirangkai dengan berbagai acara, dan meriah. Acara dan kegiatan tersebut terbuka untuk umum atau tidak hanya untuk jama’ah majlis.
Oleh karena itu, luapan jama’ah berbondong – bondong datang untuk melihat acara. Antusias itu terlihat dari Jalan Banda Sraya hingga menuju lapangan Ponpes NU Darul Falah. Jama’ah itu berasal dari berbagai daerah, seperti Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, dan Lombok Timur. Semua ikut menyemarakkan milad.
Pimpinan Yayasan Pondok Pesantren NU Darul Falah, TGH. Muammar Arafat, SH., MH., dalam perayaan mengucapkan terima kasih kepada para jama’ah dan hadirin yang ikut dalam acara milad ke-9 Majlis Badruttamam. Beliau juga menekankan Majlis Badruttamam adalah majlis yang tepat sebagai pilihan untuk berbagai kalangan dari generasi ke generasi, tak terkecuali gen Z.
“Syukur alhamdulillah, tidak terasa Badruttamam sudah sembilan tahun menyebarkan dakwah – dakwah kedamaian sebagaimana motonya Membawa Cinta Bagi Semesta,” kata TGH. Muammar Arafat. Muammar Arafat pula mengucapkan terima kasih kepada para jama’ah yang antusias hadir dengan semangat, dan cinta.
Menurut Muammar, untuk pelungguh (Anda) semua, kami semua mengucapkan dan mendoakan Jazakumullah Khairon, Jazakumullah Khairon Katsiron Fidduniya wal Akhiroh. Dikatakan, berbagai kemeriahan acara, dan kegiatan yang ditampilkan di acara milad ke-9 Majlis Badruttamam masih menjadi minat antar generasi, mulai dari generasi milenial hingga sekarang zilenial yaitu gen Z. Hal ini menandakan Majlis Badruttamam layak menjadi pilihan generasi ke generasi.
“Karena semuanya ada di sini, seperti orang bijak katakan ke bapak, ibu. Kita itu bukan orang Islam yang tinggal di Indonesia, yang berarti pendatang, tetapi kita itu adalah orang Indonesia yang beragama Islam,” tutur TGH Muammar Arafat. “Itulah sebabnya kearifan lokal tetap kita pertahankan, tak terkecuali di Majlis Badruttamam ini,” sambutnya pula.
Sementara Andre Joshua, SH., selaku panitia acara milad ke-9 Majlis Badruttamam menyebut acara dirangkai dengan banyak kegiatan sebelum hari-H, dan pada malam hari-H diisi dengan rangkaian acara yang meriah dengan penampilan Sholawat, Hadroh, Kajian, dan Hiburan dari para santri.
Berbeda dengan tahun sebelumnya atau tahun lalu Majlis Badruttamam merangkai kegiatan dengan acara jalan sehat menuju hari-H milad majlis. Namun tahun ini, kami mengadakan Bazar, yang alhamdulillah berlangsung meriah sejak Jum’at sore (19/7/2024).
Menurut Joshua, sampai malam, Bazaar di sepanjang jalan depan pondok masih ramai. Dan malamnya pula, ada pembacaan Sholawat, Hadroh, juga kajian.
Joshua mengatakan, ada pertujukan yang ditampilkan oleh siswa SD Islam Aswaja Darul Falah yang berada di bawah naungan Ponpes Darul Falah. Pun hiburan tari Nusantara, dan pencak silat dari adik-adik siswa, dan santri.
Terakhir, katanya, panitia milad ke-9 Majlis Badruttamam berharap Majlis Badruttamam bisa terus membawa cinta dan manfaat bagi masyarakat luas.
Panitia berharap acara berlangsung lancar sesuai dengan keinginanan semua pihak.
“Serupa moto dari majlis Badruttamam sendiri, yaitu Rahmatanlilla’alamin atau Membawa Cinta Bagi Semesta,” kata Joshua. “Kami berharap bukan hanya untuk para jama’ah yang datang melainkan untuk penikmat media sosial di berbagai daerah dan seluruh dunia. Semoga acara majlis ini bisa terus Membawa Cinta Bagi Semesta,” ujar Joshua.
Acara milad ke-9 Majlis Badruttamam juga menuai banyak pujian dari jama’ah yang datang. Termasuk jama’ah putri bernama Isqina Ghaisa. Dia menyebut sangat antusias dan senang sekali bisa mengikuti rangkaian acara dari awal hingga akhir.
“Senang rasanya bisa ikut memeriahkan acara milad ke-9 Majlis Badruttamam ini, acara benar-benar meriah. Dari mulai datang di sepanjang jalan saking pengunjung jama’ah yang datang sangat banyak hingga hampir berdesakan tadi, tapi ketika sudah berada di dalam acaranya semua terbayar sekali,” katanya. “Rasanya karena meriah banget. Saya bisa mendengarkan kajian, dapat ilmu juga pastinya sebagai manfaatnya, bisa dengar sholawat yang merdu,” tambahnya.
Menurut Isqina, ada banyak penampilan yang seru mulai dari tari Nusantara, pencak silat. Semuanya serba meriah. Bazaar di depan pondok sampai malam tetap ramai.
Sumber berita: Jalan Tengah (Media), dan diurai lagi oleh Sinfoni.
