Reportase Jadi Materi Keakraban Radio Sinfoni 2023
RADIO SINFONI, Lombok Barat – Penyampaian materi reportase dalam setiap forum sangat membantu mahasiswa, calon reporter, dan masyarakat umum yang tertarik dengan dunia jurnalistik.
Teknik reportase menjadi materi pilihan penyiar Radio Komunitas Sinfoni Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram di tengah kekaraban yang digelar di aula Kantor Desa Kebun Ayu, Kecamatan Gerung, Lombok Barat. Dengan tujuan dapat memahami dan menguasai secara komprehensif teknik reportase yang menjadi andalan seorang penyiar atau reporter untuk bisa menghasilkan produk jurnalistik yang bernas. Demikian pula gambaran hal-hal penting yang perlu dilakukan ketika melakukan reportase di lapangan. Teknik reportase disampaikan pengampu mata kuliah Teknik Produksi Radio program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FDIK UIN Mataram Agus Santhosa.
Lebih spesifik, Agus membahas tentang menentukan narasumber yang akan diwawancarai.
“Narasumber yang harus diwawancari adalah mereka yang mengetahui tentang peristiwa yang terjadi,” kata Agus, Sabtu (11/2/2022). “Singkatnya mereka yang ada di lokasi peristiwa,” tambah Agus.
Kelebihan lain dari aktivitas reportase adalah tekniknya yang begitu kompleks. Mulai dari menentukan sudut pandang liputan hingga menentukan narasumber yang akan diwawancari. Pun pentingnya observasi lapangan, hingga riset dan pencarian data pendukung. Begitu pun teknis cara menulis berita dengan mudah melalui lead berita, isi berita, dan penutup berita.
Keakraban Radio Sinfoni 2023 bertema Just Listen, Do Action, We Are Excellent. Pelatihan dimoderatori oleh Nurul Inayah, diketuai Maulana Sutrisno dan pembawa acara Nadiyya Yusrimayanti. Keakraban diikuti puluhan orang penyiar Radio Sinfoni sejak tahun 2021 hingga saat ini. Keakraban menyambut sejumlah kegiatan Sinfoni di tahun 2023, antara lain, Berbagi Melalui Buku, Pekan Muharam 1445 Hijriah, dan temu penulis buku Milennial Muslim Megashifts Yuswohady.
