Desa Kediri Sedayu Gelar Tradisi Begawe Nanggep Usai Acara Pernikahan
Radio Sinfoni, Mataram: Warga Desa Kediri, Kabupaten Lombok Barat, menggelar tradisi begawe Nanggep sebagai rangkaian penutup acara pernikahan, Acara ini berlangsung meriah di rumah keluarga mempelai perempuan, pada Jum’at (27/12/2024).
Begawe Nanggep merupakan tradisi adat masyarakat Sasak di Lombok yang menggabungkan semangat gotong royong dan hiburan seni tradisional seperti pertunjukan gamelan. Tradisi ini biasanya di gelar usai acara besar seperti pernikahan, sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan dan sarana mempererat hubungan sosial. Namun, seiring berkembang nya zaman pertunjukkan gamelan sudah jarang diadakan.
“Begawe Nanggep merupakan tradisi turun-temurun yang di gelar setelah acara pernikahan, untuk menunjukkan rasa sukur dan memeriahkan suasana. Cara kita menghormati adat sekaligus berbagi kebahagiaan dengan masyarakat,” ujar Nisfia.
Begawe Nanggep dirangkai dengan acara zikir di Musholla terdekat rumah mempelai perempuan, dengan mengundang masyarakat sekitar, keluarga dan kerabat terdekat.
“Tradisi Nanggep ini adalah warisan leluhur kita yang harus terus dijaga, semoga tradisi ini tetap menjadi kebanggan generasi muda kedepannya,” ujar Edi Erwinsyah,Kepala Desa Kediri. Acara ini diharapkan dapat terus menjadi simbol solidaritas dan pelestarian budaya khas daerah.
Penulis : Nur Hasina Wajed
Editor : M. Aziz