MotoGP Event yang Sudah Dua Tahun Ditunggu
LOMBOK TENGAH, SINFONI – MotoGP adalah event yang sudah dua tahun ditunggu-tunggu oleh masyarakat Lombok sebagai kebangkitan ekonomi dan pemulihan sektor, pemulihan lapangan kerja. MotoGP juga ditunggu karena banyaknya harapan dari masyarakat bahwa pegelaran MotoGP ini memulai suatu transisi menuju kehidupan pasca pandemi.
“Ini adalah suatu obat untuk para korban terdampak covid terlebih bagi para UMKM-UMKM lokal di Lombok sendiri,” kata Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahudin Uno di Media Center, Minggu (20/3/2022).
Sandiaga melihat gelaran MotoGP Mandalika sangat lancar, di mana UMKM ramai berpartipasi, dan jalanya race tidak mengalami kendala.
“Walaupun awalnya kita tahu bersama hujan yang membuat balapan sempat tertunda. Hingga balap di ilapangan dikurangi menjadi 20 laps yang biasanya 26 laps, karena jarak pandang yang tidak memadai<” ujar Sandiaga.
“Ini adalah suatu obat untuk para korban terdampak covid terlebih bagi para UMKM-UMKM lokal di Lombok sendiri’. (Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahudin Uno)
Dikatakan, hampir semua tanggapan mengarah pada hal yang positif, terutama keramah-tamahan dari warga Indonesia yakni Lmbok. Sehingga dalam sesi wawancara, pebalap Oliviera mengingat momen keramahtamahan dari staf hotel. Ini membukatikan bilapelatihan yang dilakukan dari sektor Parekraf selama ini mengenai SDM hotel telah membuahkan hasil.
“Ini akan terus kami perbaiki dan sudah banyak catatan potensi-potensi perbaikan untuk ke depannya,” lanjut Sandiaga.
Beberapa potensi yang perlu diperbaiki, kata Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini, yakni dari segi tempat parkir yang mungkin akan diperluas sehingga mengurangi kemacetan dan ini akan selalu dibenahi terus menurus. (NM)