HeadlinesKPI

Kuliah Tamu Komunikasi Pariwisata KPI UIN Mataram

Mahasiswa Prodi KPI UIN, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Mataram melaksanakan kegiatan “Kuliah Tamu Komunikasi Pariwisata,” bertempat di Aula Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Selasa (27/0/2024). Foto: Dian F/Sinfoni
RADIO SINFONI, Mataram – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK), Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram mengikuti kegiatan “Kuliah Tamu Komunikasi Pariwisata,” di Aula FDIK, Selasa (27/2/2024).
Kuliah ini dimulai 9.20–12.10 WITA, yang dibuka Sekretaris Prodi KPI, Hj. Athik Hidayatul Ummah, M.Pd., M.Si.. Tema kuliah adalah “Membaca Peluang Penelitian dan Pengabdian Mahasiswa Bidang Komunikasi Pariwisata”. Bertujuan dapat meningkatkan penalaran mahasiswa tentang penelitian di sektor Komunikasi Pariwisata sehingga terhindar dari stagnasi metodologis.
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung yang mengisi kuliah tamu Komunikasi Pariwisata, Dr. Meria Oktavianti, S. Sos., M.I.Kom., mengatakan, mahasiswa UIN Mataram memiliki potensi untuk mengembangkan Ilmu Komunikasi Pariwisata.
“Saya melihat teman-teman di sini sangat memiliki potensi serta pandangan yang sangat luas dalam memahami sektor pariwisata yang dikonversikan ke dalam penelitian yang berbasis Komunikasi Pariwisata,” ujarnya.
Lebih lanjut Meria menyampaikan harapan kepada mahasiswa UIN Mataram untuk selalu aktif dari berbagai bidang keilmuan yang di tempuh.
“Saya sangat berharap teman-teman disini harus berani menyampaikan gagasan yang benar dan jangan takut salah, yang terpenting adalah perdalam ilmu yang disukai karena pasti sangat memudahkan teman-teman dalam melakukan penelitian,” lanjutnya.
Terakhir, salah seorang mahasiswa Prodi KPI, Risma Yulisa yang ikut dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan kuliah tamu hari ini memberikan banyak gambaran dan sebuah pengetahuan yang cukup signifikan mengenai tahap awal penelitian dan gambaran umum tentang komunikasi pariwisata.
“Saya sangat senang karena saya bisa tahu lebih mendalam tentang komunikasi pariwisata, sehingga sudah tidak bingung lagi untuk memulai penelitian dari sisi mana, karena telah mendapatkan gambaran tentang bagaimana cara melakukan penelitian dengan baik,” tutupnya. (DIAN F)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *