Gowes for Harmony UIN Mataram Menyambut AICIS 2022
FOTO SINFONI/TEKS ZILA ALBA UTAMI
RADIO SINFONI, Mataram — Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram mengadakan kegiatan gowes sepeda bersama untuk menyambut Annual Conference on Islamic Studies (AICIS) 21th dengan mengusung tema “Gowes For Harmony Aicis”, bertempat di Halaman Rektorat Kampus II UIN Mataram. Minggu (16/10/2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor UIN Mataram Prof. Dr. H. Masnun Tahir M, Ag., Seluruh Dekan se-UIN Mataram, para civitas akademika UIN Mataram, dan tamu dari Kabinda Provinsi NTB, Institut Agama Hindu Negeri (IAHN), beberapa komunitas sepeda, dan masih banyak lagi.
Dengan jumlah peserta sebanyak 700 orang, kegiatan ini berlangsung dengan penuh kegembiraan karena dirangkaian dengan pembagian kupon hadiah.
Dr. Muhammad Saleh Ending, M.A., selaku Dekan FDIK dan ketua panitia AICIS 2022 menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini penting sebagai wadah untuk membangun kebersamaan.
“Kegiatan ini diikuti oleh banyak orang bahkan dari lintas etnik, lintas agama dan lintas generasi juga hadir. Dalam rangka untuk membangun harmoni kebersamaan kita disini menyambut AICIS 2022”, kata Saleh Ending.
Rektor UIN Mataram Prof. Dr. H. Masnun Tahir, M.Ag., juga membuka acara dan memberikan sambutan untuk kesuksesan kegiatan Gowes For Harmony.
“Selamat dan terima kasih, saya ucapkan, semoga kita tetap menjaga kekompakan”, ungkap Masnun.
“Kegiatan ini diikuti oleh banyak orang bahkan dari lintas etnik, lintas agama dan lintas generasi juga hadir. Dalam rangka untuk membangun harmoni kebersamaan kita disini menyambut AICIS 2022” (Saleh Ending, Dekan FDIK UIN Mataram).
Kegiatan gowes dimulai dari kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram di Jalan Gajah Mada Pagesangan, dengan rute Jalan Lingkar Selatan Pagutan, sepanjang Jalan Bung Karno dan Jalan Sriwijaya dan kembali ke garis finish di Kampus II UIN Mataram .
Semua peserta antusias dalam mengikuti kegiatan gowes. Termasuk dari komunitas sepeda ontel yang juga hadir memeriahkan Gowes For Harmony
“Moment-moment seperti ini luar biasa. Karena bisa menjadi edukasi masyarakat untuk kita bisa menghargai sejarah, membangun kebersamaan, dan rasa persaudaraan. Kemudian ada rekreasinya, dan juga hiburan serta menjadi kesatuan dari berbagai etnis dan agama yang hadir disini”, ujar Komang Restu selaku Ketua Komunitas Ontel Lombok Tengah (Kopral). (ZILA ALBA UTAMI, NURUL INAYAH)
